• Kamis, 28 September 2023

Kemenkeu Gelontorkan Dana Untuk Tangani PMK

- Jumat, 24 Juni 2022 | 14:10 WIB
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata anggarkan untuk penanganan PMK (ilustrasi pixabay.com)
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata anggarkan untuk penanganan PMK (ilustrasi pixabay.com)

Jakarta (eNBe Indonesia) - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggelontorkan  Rachmatarwata Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) a untuk menangani Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang saat ini menjangkiti hewan ternak di Indonesia.

Hal itu ditegaskan Direktir Jenderal Kementrian Keuangan Rachmatarwata dalam konferensi pers daring APBN di Jakarta, Kamis (23/6/22).

“Apakah dari anggaran PCPEN (Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional) atau tidak, sebetulnya kalau kita bicara secara logis tidak cocok-cocok amat kalau dikategorikan belanja PCPEN, tapi yang penting dari manapun, atau kita tagging apapun namanya, ini pasti ada dari APBN,” katanya.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun ke-71, Menkes Minta Bidan Tingkatkan Profesionalitas

Baca Juga: BI Laporkan Transaksi Digital Banking Naik 20,82 Persen

Saat ini Isa sedang menghitung nilai yang akan disalurkan untuk menangani PMK bersama dengan Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian dan Kementerian Pertanian (Kementan).

Sebelumnya pemerintah melalui Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto telah menyetujui pengadaan 29 juta dosis vaksin PMK bagi hewan ternak pada tahun 2022 ini dengan menggunakan dana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).

Obat-obatan, tenaga penyuntik vaksin, dan mekanisme pengawasan pergerakan hewan ternak juga akan disiapkan oleh pemerintah, beserta penganggarannya.

Baca Juga: AHY Akan Bertemu Prabowo Malam ini

Adapun Isa menjelaskan bahwa keberlanjutan anggaran PCPEN pada tahun 2023 mendatang akan bergantung pada pengendalian COVID-19.

“Kalau COVID-19 semakin terkendali, kita tidak cocok mengalokasikan atau membuat anggaran khusus PCPEN lagi. Tapi bukan berarti kita tidak siap menganggarkan COVID-19,” katanya.

Apabila COVID-19 kembali mengalami peningkatan atau terjadi penyebaran pandemi virus lain pada 2023, Isa memastikan pemerintah akan menyiapkan anggaran penangannya.

“Mungkin namanya bukan secara khusus PCPEN, tapi kita tetap akan siapkan untuk hadapi COVID-19,” ucapnya.***

Editor: Donita Gerina Tolio

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Medco Power Posts a 195% Surge in Profit

Kamis, 28 September 2023 | 08:27 WIB
X