Manado (eNBe Indonesia) - LBH Manado desak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mencopot Kapolda Sulawesi Utara terkait dugaan penembakan yang dilakukan Polsek Bunaken (WL) terhadap RL (38) selaku warga sipil.
Yang mengenaskan lagi, korban diduga ditembak hingga tewas di depan istri dan anak.
Direktur LBH Manado, Frank Tyson yang mendampingi keluarga korban menyebut, desakan pencopotan karena laporan mereka di Polda Sulawesi Utara ditolak, yang menurut mereka alasannya tidak berdasar.
Baca Juga: Ronaldo Kabarnya Makan Sendiri dan Dijauhi Rekan-Rekan Setim
Baca Juga: Polri Menempati Posisi Ketiga Menurut Survei Kepercayaan Publik
"Mendesak kepada Kapolri untuk segera mencopot Kapolda Sulawesi Utara," kata
Frank dalam keterangan tertulisnya , Senin (15/8/2022) malam.
Mereka telah berkirim surat kepada Kapolda Sulawesi Utara pada Jumat (12/8) lalu untuk meminta penjelasan penolakan, namun sampai saat ini belum ada penjelasan.
Baca Juga: KPK Memperpanjang Masa Tahanan Bupati Tanah Bumbu
"Memproses hukum kepada terduga pelaku pembunuhan dan kepada siapa saja yang terbukti bekerja secara tidak profesional termasuk berupaya melindungi pelaku," tegas Frank.
Selain itu, LBH bersama keluarga mendesak Kapolri membentuk Tim Khusus melakukan penyelidikan. Kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) diminta melakukan pendalaman terkait dugaan pelanggaran HAM atas meninggal RL.
"Apa alasan laporan kami ditolak? Dasar hukumnya apa? Setahu kami enggak ada perkap atau dasar hukum lain, yang mengakomidir tentang laporan model A itu, enggak bisa dibuat itu laporan tandingan," sambung Frank mempertanyakan.
Dari informasi yang dihimpun LBH Manado, dugaan peristiwa penembakan itu berawal saat RL dalam kondisi mabuk membuat onar. Warga yang berada di lokasi menghubungi polisi, meminta untuk diamankan. Saat melakukan pengamanan, anggota polisi yang datang diduga melakukan penganiayaan.
"Awalnya si RL ini sudah diamankan dan bahkan sudah mengalami penganiyaan dulu. Penganiaayan oleh polisi," jelas Frank.
Artikel Terkait
Terjadi Lagi Penembakan di Amerika, Empat Orang Tewas Termasuk Pelaku
Prajurit Dalang Penembakan Istrinya Sendiri Ditemukan Meninggal
Polri Ungkap Ada Senjata di TKP Penembakan Brigadir Joshua