DEPOK (eNBe Indonesia) - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kupang melaporkan jenazah dua orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di Malaysia dipulangkan kembali ke Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
"Dua jenazah PMI pasangan suami-isteri dipulangkan pada Selasa hari ini dengan penerbangan dari Malaysia ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta," Kepala Unit Pelaksana Teknis BP2MI Siwa ketika dikonfirmasi dikutip Antara, Selasa (14/3/2023).
Kedua PMI bernama Bukhari Tokan (50) dan Rosida Lipat Mangan (45) meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di daerah Papar, Kota Kinabalu, Malaysia, pada Minggu (5/3).
Baca Juga: Bansos KAJ, KLJ dan KPDJ Diperkirakan Cair Jelang Atau Pada Awal Ramadhan
Keduanya diketahui merupakan PMI asal Desa Lamablawa, Kecamatan Witihama, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.
Siwa menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan KJRI Kota Kinabalu dan dipastikan kedua jenazah dipulangkan ke kampung halaman mereka melalui jalur penerbangan dari Kota Kinabalu menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
"Jenazah diterbangkan hari ini, sementara anak dari kedua korban yang meninggal akan pulang pada Rabu besok," katanya.
Baca Juga: KJP Plus Tahap 1 2023 Saat Ini Sudah Masuk Tahap Sosialisasi, Sedikit Lagi Data Penerima Akan Ditetapkan
Siwa mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan BP3MI Banten untuk memfasilitasi penjemputan jenazah serta mengurus pemulangan selanjutnya menuju Bandara El Tari Kota Kupang.
Selanjutnya, kata dia, BP2MI Kupang akan memfasilitasi pemulangan jenazah dari Kota Kupang menuju kampung halaman di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur.
"Kami terus berkoordinasi sehingga kalau jenazah sudah sampai di Kupang, kami siap pulangkan ke kampung halaman di Pulau Adonara," katanya.***
Artikel Terkait
PMI Asal NTT yang Lolos dari Hukuman Mati Dipulangkan
Migrasi Ilegal, Padma Desak Gubernur NTT Bangun BLK dan LTSA PMI
Buntut Vonis Bebas Tukang Siksa Pekerja Migran Indonesia: Usir Dubes Malaysia! Moratorium Pengiriman PMI !
Padma Indonesia Dorong Penambahan BLK Luar Negeri Untuk Melayani PMI NTT
Padma Sebut Kematian PMI Ilegal Asal NTT Meningkat