Lihat Kegantengan Bayi Korban Pembunuhan di Kupang, Warga Tak Bisa Menahan Tangis

- Kamis, 25 November 2021 | 22:13 WIB
Astri Evita Seprini Manafe (30). Bersama anaknya yang masih bayi bernama Lael Maccabee (1). (Kolase/Enbe Indonesia.)
Astri Evita Seprini Manafe (30). Bersama anaknya yang masih bayi bernama Lael Maccabee (1). (Kolase/Enbe Indonesia.)

KUPANG (eNBe Indonesia) -- Nasib naas benar-benar dialami Astri Evita Seprini Manafe (30). Bersama anaknya yang masih bayi bernama Lael Maccabee (1), keduanya diduga dibunuh oleh pria yang memacarinya hingga hamil dan melahirkan Lael.

Peristiwa pembunuhan keduanya diduga terjadi pada Oktober lalu. Mayat keduanya ditemukan terbungkus di lokasi proyek penggalian pipa SPAM di RT 01/TW 01, Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, Kota Kupang pada 30 Oktober 2021.

Setelah dilakukan pemeriksaan dan visum serta tes DNA terungkaplah identitas keduanya pekan ini. Pasalnya, pasca penemuan mayat di lokasi proyek belum diketahui siapa identitas mereka.

Baca Juga: Dipecat karena Hamili Anak Orang, Polisi di TTS Gugat Kapolda NTT

Pihak kepolisian, yang bekerjasama dengan RS Bhayangkara Titus Uly, Kupang terus berupaya mengungkap identitas mayat tak berdosa tersebut. Hari demi hari berlalu. Akhirnya identitas terkuak.

Pada hari in, jenazah keduanya diserahkan kepada pihak keluarga yang mendatangi langsung RS Titus Uly. Isak tangis pecah saaat keluarga melihat anak dan cucu mereka kini telah terbungkus kain kafan.

Pihak kepolisian dan rumah sakit menyerahkan jenazah ibu dan anak tersebut yang diterima dengan perasaan campur aduk, antara menerima kenyataan dengan menuntut keadilan terhadap pelaku.

Baca Juga: Seperti Ditegur Tuhan, Begini Pengalaman Iman Nelayan yang Selamatkan Patung Bunda Maria di Lembata

Ibu korban, M Manafe (69), terus menangis histeris meratapi kepergian anak bungsu dan cucunya. Dia harus dipapah dan dibopong sejumlah keluarga saat menumpang kendaraan dari ruang jenazah ke rumahnya.

Sambil menangis ia terus memanggil nama anak dan cucunya dan menyesali kepergian anak dan cucunya secara tragis.

Stefanus Jekson M. Manafe, kakak kandung dari Astri dan paman dari Lael mengucapkan terima kasih kepada kepolisian dan rumah sakit yang sudah mengurus jenazah kedua korban hingga dibungkus peti.

“Kami sangat mengapresiasi polisi karena proses hukum kasus ini terus berjalan," katanya kepada wartawan di Kupang.

Baca Juga: Inilah Link Video Penyelamatan Patung Bunda Maria di Perairan Lembata

Selanjutnya, pihak keluarga menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian untuk dilakukan pengusutan terhadap pelaku.

Halaman:

Editor: Denis DH

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X