KUPANG (eNBe Indonesia) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang menyebutkan Atrohanis Malapu (40), warga Desa Kalale, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang hilang terseret banjir Sungai Bainel pada Senin (14/11), belum ditemukan.
"Hingga hari keempat operasi SAR pencarian terhadap korban Atrohanis Malapu yang hilang terseret air banjir Sungai Bainel masih belum ditemukan. Tim SAR masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang I Putu Sudayana di Kupang, dikutip Antara, Jumat (18/11).
Dia mengatakan dua warga Desa Kalale, Kecamatan Fatuleu Barat, yaitu Atrohanis Malapu (40) dan istrinya, Theresia Teti (40), terseret banjir saat menyeberangi Sungai Bainel yang masih dalam kondisi banjir.
Baca Juga: Gibran Ingin Belajar Dari Anies Baswedan, PDIP Ingatkan: 'Jokowi Lebih Bertalenta Saat Menjadi Gubernur'
Dalam peristiwa itu, Theresia Teti (40) berhasil ditemukan warga setempat dalam kondisi tidak bernyawa, sedangkan suaminya, Atrohanis Malapu (40), masih dalam pencarian.
Ia menjelaskan operasi pencarian korban masih dilakukan tim SAR. Hingga saat ini, tim masih berada di Desa Kalale untuk melakukan penyisiran sepanjang aliran Sungai Bainel.
Dia menjelaskan dalam operasi pencarian itu, tim SAR dibagi tiga regu yaitu regu pertama penyisiran dilakukan sepanjang aliran sungai dalam kondisi hujan ringan, regu kedua melakukan pencarian dari bendungan menuju muara, serta regu ketika melakukan penyisiran sepanjang Pantai Kalale.
Baca Juga: KPAI Tegaskan Keberpihakannya Pada Murid SDN 01 Depok, Terkait Pengalihfungsian Lahan
"Operasi pencarian yang juga melibatkan potensi SAR dari TNI, Polri dan aparat Pemerintah Desa Kalale serta Tagana dan BPBD Kabupaten Kupang akan dilanjutkan pada Jumat (18/11) dengan fokus pencarian ke wilayah muara sungai hingga ke kawasan pantai," kata Putu Sudayana.***
Artikel Terkait
Basarnas Masih Mencari Enam Orang Hilang di Perairan Naikliu
Gempa di Sichuan China, 46 Tewas, 16 Hilang dan 50 Lainnya Luka-Luka
Tim SAR Gabungan Masih Mencari Penumpang yang Hilang dari KMP Ranaka di Tanjung Suba Lewoleba
Mahasiswa yang Hilang di Kupang Saat Memancing Ditemukan Meninggal Dunia
Tim SAR Temukan Warga Labuan Bajo yang Hilang Saat Berburu