DEPOK (eNBe Indonesia) - Warga Cianjur, Jawa Barat seolah masih belum boleh tidur nyenyak. Sebab, puluhan gempa susulan masih berdatangan, pascagempa utama 5,6 Magnitudo, Senin (21/11/2022).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung mencatat 97 kali gempa susulan. Angka itu di-update pukul 00.00 WIB, Selasa (22/11/2022).
Kepala Stasiun BMKG Bandung, Teguh Rahayu menjelaskan, gempa susulan datang dengan kekuatan bervariasi. "Terbesar tinggi getaran 4,2, dan terkecil 1,5 Magnitudo," katanya, seperti dikutip RRI, Selasa (22/12).
Baca Juga: Pemerintah Cianjur Tetapkan Status Tanggap Darurat Selama 30 Hari Ke Depan
Meski demikian, ia mengimbau masyarakat untuk tetap tenang. "Kami juga menghimbau agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa susulan," ujarnya.
Adapun bagi warga yang memilih tetap tinggal di rumah, dimintanya untuk memeriksa kondisi dinding, atap dan lain sebagainya. "Pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan," ucapnya.***
Artikel Terkait
Maksimalkan Proses Evakuasi Korban Gempa Di Cianjur, Ridwal Kamil Kerahkan Helikopter BNPB
Gempa Cianjur Akibatkan Longsor, Jalur Puncak Hingga Bogor Terputus, Jalan Arah Bandung Lumpuh Total
Presiden Minta Menteri PUPR Segera Tinjau Lokasi Gempa Cianjur Jawa Barat
Bantu Penanganan Gempa Cianjur, TNI Kerahkan Ribuan Prajurit
Pemerintah Cianjur Tetapkan Status Tanggap Darurat Selama 30 Hari Ke Depan