Ketua Umum Projo Bilang Presiden Jokowi Masih Berusaha Menduetkan Ganjar-Prabowo

DEPOK (eNBe Indonesia) - Presiden Joko Widodo masih berusaha mewujudkan duet ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto pada pilpres 2024 mendatang.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi dalam program Gaspol! di YouTube Kompas.com, Rabu (24/5/2023).

Menurut dia, dengan menghadirkan keduanya menjadi satu pasangan calon merupakan duet yang ideal dalam menyongsong pesta demokrasi nanti.

Baca Juga: Cek Status Penerima Dana Bantuan Pendidikan PIP 2023 Dengan Input NISN di Link pip.kemdikbud.go.id

“Masih berupaya. Waktu masih ada kok, masih ada lima bulan kok (sebelum pendaftaran capres-cawapres ke KPU). Usaha ke sana tetap, upaya tetap ada, keinginan tetap ada. Kalau soal hasilnya nanti itu soal takdir. Kan semua punya takdir, sejarah,” kata Budi Arie dalam program Gaspol! di YouTube Kompas.com, dikutip Kamis (25/5).

Ia menjelaskan, sejak awal Jokowi memang ingin menyatukan Ganjar dan Prabowo untuk kontestasi elektoral ke depan. Namun, situasi politik membuat langkah tersebut terganjal.

Penyebabnya seperti PDIP sudah mengusung Ganjar sebagai capres.

Baca Juga: Cek Laman prakerja.go.id Untuk Mengetahui Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 54 Dibuka

Sementara Jokowi ingin membentuk koalisi besar yang diisi partai politik (parpol) koalisi pemerintah saat ini.

“Cuma kalau lihat dinamika ini kan jadi agak complicated,” ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini Jokowi belum sepenuhnya memberikan dukungan pada Ganjar karena melihat baru dua parpol parlemen yang mengusung Ganjar sebagai capres, yaitu, PDIP dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Baca Juga: Pengurus DPP Gerindra Bilang Prabowo Subianto Akan Bertemu Megawati Soekarnoputri Dalam Waktu Dekat

“Mungkin (perbedaan) pandangan, kan koalisinya partainya dulu diberesin, baru kita bicara mau calon ini, calon ini, ngobrol dulu,” kata Budi Arie.  

Diketahui, Prabowo masih bersikukuh menjadi capres pada Pilpres 2024 sebagai capres.

Sementara itu, PDIP juga enggan memajukan Ganjar Pranowo sebagai cawapres.

Baca Juga: Tim Sukses Capres Anies Baswedan Mensyukuri Hasil Survei Litbang Kompas Yang Tempatkan Anies di Posisi Ketiga

Kemudian, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Prabowo dijadwalkan bakal bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Namun, keduanya tengah mencari jadwal yang tepat untuk mengadakan pertemuan tersebut.

Hingga kini, belum ada tanggal pasti kapan keduanya bakal berkomunikasi secara langsung.***