DEPOK (eNBe Indonesia) - Ahmad Faisyal Hermawan, SE, MM, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Kota Bekasi, mengangkat peran orang tua dalam pendidikan melalui beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di Depok.
Kegiatan ini dilakukan bersama DPC PDI Perjuangan Kota Depok dengan menyebarkan 1.300 PIP di 7 titik.
“Orang tua dari keluarga miskin atau rentan miskin harus didukung agar anak-anaknya bisa melanjutkan sekolah hingga tamat. Dan ini, harus untuk kepentingan pendidikan, tidak untuk keperluan yang lain-lain,” ungkap Faisal yang juga berlaga di bursa caleg Propinsi Jawa Barat.
Senada dengan Faisyal, Ketua DPC PDI Perjuangan, Hendrik Tangke Allo menyampaikan penyaluran program biaya pendidikan tersebut merupakan langkah konkret segenap jajaran PDI Perjuangan.
Tentunya dalam memberikan aksesibilitas dan kesamaan hak bagi warga Depok untuk mengenyam pendidikan yang layak.
“Alhamdulillah PIP aspirasi DPC PDI Perjuangan Depok keluar untuk 1.300 siswa SD,” jelas Hendrik.

Seperti misalnya di Kecamatan Cinere dan Limo, penyaluran PIP diberikan kepada 200 siswa SD.
Visna Vulovik, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan DPC PDI Perjuangan Kota Depok Bidang Bencana, Kesehatan, dan Perempuan dan Anak menyampaikan bahwa PIP merupakan program prioritas pemerintahan Joko Widodo.
Salah satu bantuan yang berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah kepada siswa yang berasal dari keluarga miskin.
Visna yang turut mendampingi Faisal di Kecamatan Limo menyampaikan, “Semoga anak-anak kita sekolahnya lancar, bisa melanjutkan kuliah dan jadi orang sukses dan baik. Upaya kami dalam memperjuangkan PIP dan KIP Kuliah sebagai langkah nyata memutus mata rantai kemiskinan dan meningkatkan taraf pendidikan anak anak Kebumen tercinta,” ucapnya.

“Terimakasih Bang Faisal telah memperhatikan Depok. Sing penting berjuang dan selalu menebar manfaat. Merdeka!,” pekik Visna. Turut hadir bacaleg PDI Perjuangan lain dari Beji, Cinere, dan Limo.***