KUPANG (eNBe Indonesia) - Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) wilayah X menegaskan bahwa bencana yang terjadi di jalan trans pulau Timor, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur bukan merupakan gunung bergerak atau berjalan ataupun bukit berpindah tetapi murni longsor.
"Beredar video di media sosial bahwa itu adalah gunung bergerak sehingga menutupi jalan, tetapi setelah diteliti murni karena longsor," kata Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I BPJN X Azhari di Kupang, dikutip Antara, Selasa (21/2/2023).
Dia mengatakan hal ini berkaitan dengan beredarnya video yang kini semakin viral. Video tersebut menjelaskan soal gunung bergerak atau jalan.
Baca Juga: Beberapa Tahap Yang Harus Dilewati Saat Proses Pendataan KJP Plus Tahap 1 2023
Dia menambahkan bahwa pihaknya sudah meneliti soal hal itu dengan menerbangkan drone hingga ke puncak bukit tersebut untuk mencari tahu penyebab mengapa sehingga bisa longsor dan menutupi jalan trans pulau Timor.
Pihaknya menemukan di puncak bukit warga yang memiliki kebun, membuat semacam embung sekitar dua embung dengan menampung air pada saat hujan.
"Sehingga beratnya air yang tertampung membuat sisi lereng bukit itu pun terdorong sehingga terjadi longsor dalam jumlah sangat besar," ujar dia.
Baca Juga: Relawan Sebut Kualifikasi Ganjar Pranowo Sangat Mumpuni Untuk Teruskan Pemerintahan Setelah Presiden Jokowi
Belum lagi tambah dia, curah hujan yang tinggi membuat resapan air di pori-pori tanah di puncak bukit itu semakin lembek sehingga memudahkan area perbukitan itu longsor.
Tak hanya itu area perbukitan yang sudah gundul akibat penebangan pohon oleh warga yang membuka kebun baru, juga memperparah longsor tersebut.
Karena itu dia berharap masyarakat bisa mencerna berbagai informasi yang ada di media sosial dengan baik, sehingga tidak menimbulkan persepsi yang berbeda.
Baca Juga: Bintang Timnas Brasil Neymar Alami Cedera Parah Saat PSG Hadapi Lille
Saat ini ujar dia proses pembuatan jalur alternatif masih terus dilakukan oleh BPJN X NTT dengan harapan agar kendaraan dengan berat di atas lima tonase bisa melintas.***
Artikel Terkait
Fenomena Bukit Berpindah di Takari, Pulau Timor, NTT
Bukit Berpindah di Takari Tutup Akses Jalan, Warga Memilih Bepergian Lewat Laut
Bukit Berpindah Tutup Jalan Trans Timor, Pemprov NTT Segera Siapkan Jalur Alternatif