OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda Gelar Kegiatan Rekoleksi

- Minggu, 28 Mei 2023 | 17:53 WIB
OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda Gelar Kegiatan Rekoleksi
OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda Gelar Kegiatan Rekoleksi


ENDE (eNBe Indonesia) - Sebanyak 170 orang muda, pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam wadah Orang Muda Katolik (OMK) Paroki St. Eduardus Nangapanda, Keuskupan Agung Ende (KAE) menggelar kegiatan rekoleksi bersama, pada Sabtu (27/5/2023).

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari (27-28 Mei), bertempat di Woropau Stasi Gunung Sinai Paumere, Desa Kerirea, Kecamatan Nangapanda, Kabupaten Ende.

Kegiatan yang mengangkat tema "Membina Iman dan Menjalin Kasih untuk OMK yang Lebih Berkualitas" dipimpin langsung pastor Moderator Romo Benediktus Rafael Loy Djata.

Ketua OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda yang diwakili Boy menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh OMK se-Paroki St. Eduardus Nangapanda yang antusias dan semangat melaksanakan kegiatan rekoleksi ini.

Baca Juga: HALAL BIHALAL: Visna Vulovik, Bacaleg PDI Perjuangan Sambung Silaturahmi Warga Beji, Cinere, Limo

Dikatakannya, kegiatan ini sangat penting bagi anak muda, selain membina Iman pribadi anak muda, kegiatan ini pula sebagai bentuk mempererat hubungan persaudaraan anak muda katolik.

Ia juga berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif kepada anak muda dalam hidup menggereja, bermasyarakat dan bernegara.

"Terimakasih kepada adik-adik Orang Muda Katolik yang sudah aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini, mari teman-teman, kita semua harus mengikuti kegiatan ini dengan penuh cermat sehingga bermanfaat bagi perkembangan iman kita," ujarnya.

Dirinya juga berterimakasih kepada semua stakeholder yang sudah mendukung segala kegiatan Orang Muda Katolik.

Baca Juga: 15.000 Umat Kevikepan Mbay-NTT Ikuti Ziarah Bulan Maria, Umat Muslim Turut Merayakan

"Kami orang muda Katolik paroki Nangapanda mengucapkan terima kasih untuk semua dukungan yang sudah kami terima dalam seluruh kegiatan kami," ujar Boy.

Sementara itu Pastor Moderator Romo Benediktus Rafael Loy Djata saat dijumpai media ini di lokasi kegiatan mengatakan bahwa  Rekoleksi Alam ini murni inisiatif OMK sebagai bentuk tindak lanjut dari kegiatan TPATP beberapa waktu lalu.

"Kegiatan ini merupakan inisiatif teman-teman orang muda yang kemarin itu sudah mengikuti kegiatan temu omk se-TPATP di Nuabosi, ini bentuk rencana tindak lanjut dan bersepakat kegiatan rekoleksi alam," terangnya.

OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda Gelar Kegiatan Rekoleksi
OMK Paroki St. Eduardus Nangapanda Gelar Kegiatan Rekoleksi


Kegiatan ini selain untuk membina Iman, juga bertujuan untuk menjalin kebersamaan, menyatukan perbedaan para Orang Muda Katolik, hal ini seperti Gereja Katolik yakni Satu, Kudus, dan Apostolik, mestinya dipegang teguh sebagai landasan menjalin kebersamaan dan persaudaraan OMK dengan siapa saja, kapan saja, di mana saja, tanpa membeda-bedakan ras, suku, agama maupun budaya, papar Romo Beni.

Dikatakan, Orang Muda dalam hidup menggereja tidak hanya merangkum hidup rohani dan keagamaan, namun juga erat kaitannya dengan kehidupan orang muda dalam bermasyarakat dan bernegara.

Baca Juga: Gerindra Bilang Pertemuan Antara Prabowo dan Jokowi di Bogor Hanyalah Pertemuan Antara Presiden dan Menteri

Oleh karena itu pria yang akrab disapa Beni ini menegaskan akan pentingnya kegiatan ini dalam membina keakraban sesama anak muda dalam kehidupan menggereja.

"Kalian adalah masa kini dan masa depan Gereja oleh karena itu setiap tapak-tapak kaki kalian harus selalu mengarah kepada sesama. OMK harus menjadikan Yesus sebagai andalan hidup, satu-satunya pemberi kekuatan dalam setiap derap langkah hidup kita. Karena bersama Yesus, orang muda akan maju tak gentar," ujar Romo Beni.

Kepada seluruh OMK, Rm. Beni mengajak OMK Paroki St Eduardus Nangapanda agar memegang prinsip setia, jujur dan terbuka dalam menjalin hubungan dengan sesama terutama bersama keluarga, sahabat dan kenalan.

Baca Juga: Gaji Tinggi Dan Uang Gampang Diperoleh Jadi Modus Perekrutan Korban TPPO di NTT

"Kehadiran kalian di tengah masyarakat harus benar-benar dihayati dengan segala tindakan, budi baik untuk memancarkan Kristus kepada sesama," tambahnya.

Dirinya berharap dengan kegiatan ini ke depannya kehidupan anak muda semakin eksis untuk Tuhan, Gereja Katolik, dan umat Allah, serta menjadi berkat dalam bermasyarakat atau bernegara.

Pantauan media kegiatan Rekoleksi Alam ini berlangsung di alam terbuka yakni di tepi kali. Dijelaskan Romo Beni, orang muda dapat merasakan kebebasan tanpa ada ikatan apapun, seperti bentangan alam yang bebas tanpa ada sekatan.*** (TORRES)

Editor: Christianus Wai Mona

Tags

Terkini

X